Monday, September 11, 2017

Persiapan urus visa dependant ke UK

Persiapan yang paling penting adalah dokumen. Saya dan suami bagi tugas. Untuk persiapan dokumen, dibantu oleh agen, agar tidak ada yang terlewat. Kami diberikan list dokumen apa saja yang perlu dipersiapkan. Dokumen saya dan Ihsan selaku dependant juga harus lengkap. Berikut adalah dokumen yang saya siapkan:

1. Paspor Saya dan Ihsan (jika ada paspor lama, disertakan)
2. Akte Kelahiran Ihsan 
3. Akte Kelahiran Saya. Setelah cari sana sini, akte saya tidak ketemu (saya dulu ikut orang tua yang beberapa kali pindah kota (pekanbaru, batam, medan, lombok, padang) jadi mungkin tercecer. Untungnya saya masih menemukan fotokopi akte kelahiran saya. Jadi mulai lah saya urus akte saya yang hilang. Dimulai dari urus surat hilang ke polisi. Kemudian saya urus ke kelurahan dengan membawa surat keterangan hilang dari polisi, ktp, KK, fotokopi akte kelahiran, fotokopi buku nikah orang tua, dan foto kopi buku nikah saya sendiri. Dari kelurahan saya membawa formulir yang diberikan kekecamatan. Dijanjikan akte akan selesai dalam sebulan. Salah satu keuntungan pengurusan akte saya adalah: saya akan mendapatkan akte baru yang sudah ada tulisan bahasa inggris nya sehingga tidak perlu diterjemahkan. 
FYI, bagi yang akte kelahiran nya belum ada tulisan bahasa inggris nya (kelahiran tahun 80-an seperti saya hehehe), ada baiknya di ganti dari sekarang, Silahkan menghubungi Disdukcapil daerah masing masing. 
4. Kartu Keluarga asli dan terjemahan. Dokumen yang diperlukan seluruh nya harus ada versi bahasa inggris nya (kecuali KTP). Sehingga KK, akte kelahiran, ijazah suami harus diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris. Harus di lakukan oleh sworn translator (penerjemah tersumpah). Membuat terjemahan ini lumayan makan waktu, buuth paling cepat seminggu. Jadi bagi yang ingin urus visa UK untuk dependamt, sebaiknya di terjemhkan jauh hari. 
Saya sendiri kesulitan mencari sworn translator di Pekanbaru. Awalnya saya Google dan mencoba menghubungi sowrn translator yang ada di Pekanbaru, namun tidak berhasil. Menurut info ada sworn translator di Universitas Riau, setelah saya kesana ternyata sudah tidak lagi bekerja di UNRI.
Akhirnya diterjemahkan oleh sworn translator yang ada di Jakarta

5. Buku Nikah. Buku Nikah saya kebetulan sudah ada tulisan bahasa Inggris nya jadi lumayan hemat biaya translator :). Biaya translator lumayan, ada yang hitung perhalaman, ada yang hitung per kata. 

6. Bank Statement/Bank Refference. Urusnya tidak sulit. Kebetulan saya mengurus di Bank Mandiri Pekanbaru. CS nya sudah paham dan langsung isi formulir, kemudian tunggu 2-3 hari sampai bank statementnya bisa diambil. (Karena saya buka tabungan di Padang, dan mereka harus menghubungi kantor Padang terlebih dahuluuntuk menerbitkan Bank Statement ini), Sebelum diterbitkan, kita akan dapat telpon konfirmasi dari Bank yang bersangkutan. Jadi stand bye HP siap siap dihubungi ya 

7. Rekening Koran 3 bulan sebelum pengurusan visa. Nah, disini yang suka bikin tersendat, dan akhirnya anak istri gak bisa sekalian ikut sang ayah ke UK bersamaan. Karena kita adalag dependant yang akan tinggal di UK selama si mahasiswa sekolah, maka di tabungan kita harus ada sejumlah uang tertentu agar pihak UK yakin kita selama disana punya biaya hidup. Dan itu merupakan saldo yang mengendap selama 3 bulan. (Misal harus ada uang 100 juta, maka selama 3 bulan di tabungan harus ada uang minimal 100 juta, baru kemudian bisa dicetak rekening korannya). Saya lupa berapa tepat nya, udah dihitung sama suami :D

8. Mengisi formulir Dependant dengan sejujurnya, tidak boleh ada manipulasi data maupun dokumen. Sebaiknya jujur jika ada dokumen yang tidak lengkap, karena jika ketahuan tidak benar, visa bisa ditolak. 

9. Sertifikat Bebas TB (TBC)
Saya, suami dan Ihsan harus punya sertifikat bebas TBC (persyaratan wajib urus visa UK untuk tier 4 dan dependant). Sertifikat ini akan di keluarkan oleh RS yang ditunjuk oleh embassy UK. Saya urus visa bulan Mei 2017, saat itu RS yang bisa mengeluarkan sertifikat nya di JKT ada 2, RS Premier Bintaro dan RS Premiere Jatinegara. Karena kami dari Pekanbaru, maka saya terlebih dahulu kirim email untuk buat jadwal appointment. Agar tidak bolak balik Pekanbaru-Jkt, saya buat appointment yang tidak jauh jaraknya dari jadwal wawancara visa. Cara booking appointment juga mudah, hanya melalui email dan nama kita akan tercantum di jadwal yang diinginkan. Sertfikat Bebas TB ini dapat diambil 1 hari setelah pemeriksaan. Syarat syarat nya: Fotokopi KK, KTP, Paspor dan melampirkan pas foto 4x6 2 lembar latar belakang biru. Untuk Ihsan tambahannya harus bawa akte kelahiran. Masing2 dokumen di foto kopi. 

Semoga info nya bermanfaat ya, buat yang ingin bawa keluarga. Dalam pengurusan visa yang paling penting adalah persiapan yang detail dan teliti. Jangan sampai ada dokumen yang missed.




1 comment:

  1. assalamualaikum mba, untuk visa dependent, apakah perlu ielts certificate ?
    Saya Siti.

    ReplyDelete